Petani Rumput Laut di Desa Alas Rejo Tak Pernah Dapat Bantuan Pemerintah

Sekelompok petani rumput laut di Dusun Kebon Rejo, Desa Alas Rejo, Kecamatan Wongsorejo, Banyuwangi, Jawa Timur (Jatim) dalam dua tahun terakhir ini tampaknya harus bermodal sendiri. Sementara antara modal dengan pendapatan laba yang diharapkan tampaknya tidak selalu sebanding. Untuk itu para petani tersebut mesti bertekad membentuk kelompok-kelompok tani agar pemerintah mau memberikan bantuan.
Namun meskipun telah membentuk kelompok-kelompok, pemerintah yag dalam hal ini Dinas Perikanan & Kelautan Kabupaten Banyuwangi tidak jua mengucurkan dana bantuan bagi mereka. Padahal produksi rumput laut di tempat mereka cukup produktif sekali.
Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun kompasiana
Rumput Laut Banyuwangi Mulai Dilirik Investor.
Rumput Laut Banyuwangi Mulai Dilirik Investor.
menyebutkan bahwa produksi rumput laut di Dusun Kebon Rejo itu sempat bisa panen 3 hari sekali dengan produksi 3 hingga 5 ton.  Menurut salah satu bagian pemasaran (Mohamad Zainuri) kelompok tani yang bernama “PENA MAS” (Peduli Nasib Masyarakat) mengatakan, “Untuk harga satu kilo rumput laut yang basah itu adalah Rp 1.100 dan harga rumput laut kering adalah Rp 9 ribu, sedangkan panen kami yakni 3 hari sekali mampu menembus berkisar antara 3 hingga 5 ton, akan tetapi pemerintah sidah dua tahun ke sekarang belum juga memperdulikan kami, yang artinya belum pernah mengucurkan dana bagi kami,” ujar Mohamad Zainurio kepada sejumlah wartawan di tepi pantai, Minggu (10/10).
Sementara itu ketika pihak Dinas Perikanan & Kelautan dihubungi terkait keluhan salah satu petani, dalam hal ini Ir. Suryono mengatakan,”Kita sdah menanggapi keluhan para petani, tapi mereka justru yang gak ngerti, diberi bantuan lantas dia asal comot anggota kelompok, kan repot bagi kami? Sedangkan orang yang bukan di bidangnya laut tiba-tiba direkrut jadi anggota kelompok tani,” ujarnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar